Sabtu, 12 April 2008

ANIMASI 3D

Perkembangan dunia 3D sekarang ini sangat pesat, sekarang ini film-film yang menggunakan animasi 3D. Film-film itu dapat berupa film yang murni menampilkan adegan 3 dimensi, atau dapat juga merupakan campuran antara adegan asli dengan animasi 3D.
Saya ingin membagikan apa yang sudah saya dapat waktu saya mendapatkan training tentang Animasi 3D.

Secara umum, ada 3 hal yang dapat dilakukan di dunia 3 dimensi :
1. Visualize design
Visualize design merupakan gambaran yang dapat diberikan kepada penonton tentang suatu bentuk 3D, yang meliputi desain interior, promosi suatu produk, seperti Handphone, kendaraan, dll. Pada visualize design, pembuatan objek-objek 3D ini diharapkan mampu memberikan gambaran kepada penonton tentang apa yang sudah dibuat melalui estetika yang ditampilkan.
2. Game/Character
Sekarang ini, pembuatan game atau film yang menggunakan character tertentu sudah sangat banyak beredar, dengan perkembangan teknologi yang sudah ada sekarang, dapat malah character 3D yang dihasilkan dapat sangat menyerupai character asli pada dunia nyata.
3. Visual Effect
Pemberian efek-efek ini sangat menjadi penunjang dalam menciptakan suatu suasana tertentu kepada penonton.

Secara umum ada 3 tahapan yang dilakukan untuk menciptakan sebuah movie :
1. Pre Production
Pada bagian ini, merupakan tahap pengembangan ide, konsep cerita, pembuatan character. Pembuatan ini biasanya membutuhkan banyak kertas dan pensil untuk membuat sketsa dari karakter maupun environment.

Pembuatan ini biasanya ditunjang dengan adanya story board. Story board merupakan kumpulan gambar yang tersusun secara sistematis yang menggambarkan alur cerita dari film. Pada story board ini, kita harus mampu untuk membuat dan merencanakan adegan per scene, apakah itu untuk pemberian effectnya, backing sound, sudut pandang kamera, maupun durasi per scene yang dibutuhkan. Hal ini menjadi penting untuk memudahkan kita dalam memasuki proses berikutnya, yaitu produksi

2. Production
Tahap kedua merupakan tahap produksi itu sendiri. Jika dalam industri perfilman, tahapan produksi merupakan tahapan ketika pengambilan tiap adegan. Pada industri 3D, production meliputi 4 bagian, yaitu modelling, texturing, animasi dan rendering.
Pada tahapan ini, kita membuat model character dan environment dengan menggunakan software 3D, kemudian memberikan texture dan menganimasikannya. Setelah itu adegan per scene tersebut di render untuk dijadikan format tertentu, agar nantinya dapat dilakukan penggabungan adegan per scenenya

3. Post Production
Pada tahapan ini meliputi compositing atau penggabungan setiap adegan scene yang telah kita render. Biasanya dapat menggunakan software compositing seperti adobe premiere, Movie maker, dll. Pada tahapan ini kita memberikan backing sound, suara character, sound effect, transisi video, dll. Kemudian hasilnya akan diekspor ke dalam format yang diinginkan untuk dapat disaksikan oleh semua orang.

Tidak ada komentar: